What should i do? ..

Ada beberapa teman perempuan yang pernah bilang ke saya, pencapaian tertinggi dalam hidup mereka adalah menikah. Belakangan ini saya justru berpikir sebaliknya, persisnya setelah mendengar dan merangkum beberapa cerita mereka yang sudah duluan masuk ke jenjang pernikahan.

Yah boleh diragukan juga sih semua pendapat yang saya keluarkan, toh sampai saat inipun saya belum menikah. But soon, i will find my Mr. Right, very sooon ;)

Dan kenapa sebaliknya?

Justru "proses setelah menikah" menjadi sebuah pencapaian tertinggi untuk saya pribadi. Benturan-benturan kecil, hingga sampai ke bagian paling besar atas ego masing-masing, yang kemudian berubah menjadi sebuah pengertian untuk tetap seiring & sejalan, merupakan pelajaran mahal yang ga bisa didapatkan dimanapun.

Analoginya adalah, ketika kehidupan pernikahan saya bisa selalu seiring dan sejalan. Apapun yang kami lakukan diluar sana, bekerja, bersosialisasi dan lain sebagainya. Selalu menimbulkan semangat & pola pikir yang positif. Karena kita bukan hanya hidup, tapi juga saling "menghidupi".

Sementara saat ini, ketika saya baru saja memulai tahap seperti hari ini. Semua rasa seperti sudah dikecap berkali-kali, hingga kemudian saya lupa rasanya seperti apa.

Then, what should i do?

**

Suddenly i miss neng Atus, what i need today is meet and hug her ;((

image : this