Pola hidup sehat untuk mencegah kanker

13.12 0 Comments

Judul postingannya sesuatu banget deh teteh wulan :P

Oke jadi gini, kemarin lagi-lagi saya baca berita seseorang yang divonis kena kanker lidah, yang kebetulan orang tersebut adalah seorang artis sinetron *jadi kaitannya berita gampang diakses gituloh* . Yang pengin saya bahas disini itu, dari hampir rata-rata semua berita mengenai seseorang yang tiba-tiba divonis kanker, kenapa ya selalu ketauannya setelah sudah memasuki stadium 4? apakah dunia kedokteran tidak bisa mendeteksi penyakit ini ketika baru mulai tumbuh? jadi mereka-mereka yang sudah tervonis masih punya kesempatan untuk mengobatinya. 

Ya berasa kaya hidup ngga adil aja sih, karena ya logikanya seperti ini: setiap hari selalu merasa sehat lalu tiba-tiba muncul 1 gejala dari kanker yang ternyata sudah menggerogoti si pengidap sampe stadium 4. Terus waktu untuk penyembuhannya yang mungkin kalo terdeteksi lebih awal bisa punya waktu lebih lama,jadinya mungkin jadi lebih sebentar karena penyebarannya sudah kemana-mana. Eh saya lagi ngga bahas takdir loh yaa, ini cuma soal penanganan lebih dini aja(langsung sensi sendiri takut kalo aja ada yang baca langsung monolog "ya kalo ngomongin adil-ngga adil soal hidup mah, udah takdir masing-masing kali)

Well ngga tahu juga sih resultnya kalo tinggal di negara maju dengan peralatan memadai untuk mereka-mereka yang mengidap penyakit kanker. Tapi kalo disini mah, yah gitu deh. Bukan mengunderestimate, tapi semua hal di negara tercinta kita ini, first money then first serve. Ppfftt.


Terus tiba-tiba jadi inget dengan pola hidup yang saya jalani belakangan ini. Asupan kopi & teh kemasan itu sehari bisa lebih dari 5x (untuk masing-masing jenis minuman), sedangkan air mineral bisa dihitung pake jari. Lalu olahraga yang masih dijalani dengan "kadang-kadang" juga mungkin bisa menjadi faktor tumbuh kembangnya penyakit. Cek kesehatan, satu hal yang paling saya takuti untuk dilakukan. Padahal banyak temen yang bilang medical check up itu perlu, apalagi diusia seperti saya yang katanya rentan sama penyakit-penyakit mengerikan semacam kanker. Katanya begini jadi orang yang lebih baik tahu dan mencegah sejak dini itu lebih baik, daripada mereka-mereka (termasuk saya) yang takut untuk tahu lalu hidup dengan (mungkin)virus yang semakin hari penyebarannya semakin luas & susah diobati dikemudian hari. Duh Gusti ngeri banget deh serius inimah. Tapi mungkin masukan dari teman-teman ada baiknya mulai didengarkan & juga dilaksanakan. Toh ini bukan buat siapa-siapa melainkan diri sendiri. Dan betul, saya masih pengin hidup sehat sampe nini-nini nanti, biar bisa lihat anak & cucu nikah, amiiiin. 

Redshoes

Some say he’s half man half fish, others say he’s more of a seventy/thirty split. Either way he’s a fishy bastard. Google

0 komentar: